Korlap Aksi Bahiruddin menyampaikan beberapa tuntutannya saat demonstrasi berlangsung ( Vel) |
Kabar kampus- Dewan Perwakilan
Mahasiswa (DPM) bersama Mahkamah
Konstitusi Mahasiswa (MKM) Universitas Trunojoyo Madura (UTM) siang tadi
melakukan aksi demonstrasri di depan Gedung Rektorat UTM selasa (10/5). Aksi demonstrasi kali ini yang
mengatasnamakan Aliansi Gerakan Mahasiswa Bersatu UTM (GEMASA UTM) mengajukan
beberapa tuntutan kepada Pembantu Rektor III (PR III) , KABIRO BAAK dan bagian
Administrasi.
Aksi demonstrasi ini
bermula dari pengaduan beberapa UKM serta data temuan di lapangan hingga muncul
aksi demonstrasi, dalam aksi tersebut Bahiruddin selaku ketua umun DPM UTM dan
kordinator lapangan menyampaikan beberapa tuntutan yang terdiri dari " Transpransi
adanya beasiswa dan dana kemahasiswaan terhadap Fakultas., kampus hendaknya mempermudah
pendelegasian mahasiswa yang ikut berkompetisi di luar kampus UTM., transpransi
pengelolaan dana bidik misi dan pengantian biaya transportasi mahasiswa., pihak kampus harus menjelaskan di hadapan
mahasiswa UTM terkait pencabutan Beasiswa Bidik Misi (BM)., Kabiro BAAK bagian administrasi jangan mempersulit
mahasiswa serta jangan diskriminasi Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang terkesan
tidak ada pengayoman".
Tuntutan berbeda juga disampaikan oleh MKM yang
diwakili oleh Zubairi selaku ketua MKM yang mendesak Rektor UTM Muh Syarif
untuk segera mengevaluasi kinerja bawahanya dan mendesak PR III untuk menarik
200 beasiswa yang diberikan kepada mahasiswa yang tinggal di asrama.
Menanggapi aksi tersebut
beberapa pimpinan UTM yang terdiri dari Rektor , Pembantu Rektor 1, 2 , 3 ,
Kabiro Baak serta beberapa staff dan karyawan menemui mahasiswa di Gedung Rektorat untuk mengklarifikasi
beberapa tuntutan yang disampaikan oleh DPM UTM dan MKM, Muh Syarif selaku
Rektor untuk menegaskan bahwa “Transparasi sudah dilakukan audit dari level
jajaran paling rendah dan paling atas unuk meminimalisir adanya Korupsi, Kolusi
dan Nepotisme, sedang menggenai tuntutan pelayanan Baak sudah prima sekali,
menurut saya dalam bentuk pelayanan”. Namun Muh Syarif menyarankan agar
pelayanan kepada mahasiswa harus di optimalkan semaksimal mungkin.
Sedang tuntutan menggenai
200 beasiswa yang dialokasikan kepada mahasiswa asrama, Boedi Mustiko selaku PR
III bidang kemahasiswaan menjelaskan kepada mahasiswa bahwa tidak benar tuntutan tersebut,
dana beasiswa lansung diarahkan ke tiap-tiap fakultas sesuai proporsi “Saya
tidak pernah mengarahkan beasiswa ke asrama melainkan langsung membagi proposi
tiap-tiap fakultas” terangnya.
Setelah menjawab beberapa
tuntutan mahasiswa akhirnya pihak pimpinan UTM mengajak beberapa mahasiswa yang turut dalam aksi demonstarasi tersebut untuk
duduk bareng audiensi di Gedung Rektorat Lt 5 untuk membicarakan beberapa
tuntutan dari DPM dan MKM UTM yang belum terjawab. (Vel, Rin)
Dragon Speaking Review
BalasHapusDragon Speaking Review
Best Dictation Software for Mac 2021
Dragon Naturally Speaking Premium 13
Dragon Naturally Speaking in Torrents
Speech Recognition Software
How to Fix the Internal Message Dragon Error on Mac?
Dragon NaturallySpeaking 15.3 update