KMD di Lapangan Utama UTM (Foto: Dok. LPM Sinar)
Warta Sinar - Kursus Mahir Dasar (KMD) telah dilaksanakan pada Kamis (04/05) bertempat di Universitas Trunojoyo Madura (UTM).
Kegiatan tersebut dimulai sejak Jumat (28/05) dengan diikuti oleh 212 mahasiswa, yang terdiri atas 178 mahasiswa putri, dan 34 mahasiswa putra. Peserta tidak hanya dari Program Studi PGSD tetapi juga dibuka untuk umum.
Kursus Mahir Dasar yang ke-3 kalinya ini terbagi menjadi dua kegiatan, yaitu di dalam ruangan dan di luar ruangan. Kegiatan dalam ruangan dilaksanakan selama 4 hari, yang berlokasi di Gedung RKB-D (Ruang Kuliah Bersama D) pada pukul 07.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB dengan materi seputar KMD. Sedangkan kegiatan luar ruangan dilaksanakan selama 3 hari. Bermalam di lapangan utama UTM dengan mempraktikkan apa yang sudah diajarkan di kegiatan dalam ruangan.
Bagi Prodi PGSD kegiatan ini bersifat wajib. Karena pada umumnya calon pendidik, khususnya Prodi PGSD, harus dibekali tentang materi kepramukaan, agar lulusannya dapat menjadi pengajar pramuka. Untuk masalah kuliah sendiri ada dispensasi dari wakil rektor 3 bagian kemahasiswaan.
“Boleh saja tidak ikut. Tapi Kaprodi PGSD mewajibkan agar lulusan Prodi PGSD (memiliki, red) ijazah KMD sebagai syarat untuk mengikuti kegiatan PPL 2. Jika tidak memiliki ijazah KMD tak bisa mengikuti kegiatan PPL 2. Bahkan ada yang mengatakan tidak bisa mengikuti kegiatan seminar proposal.” Tutur Suhardi selaku Ketua Pelaksana (Ketupel).
Suhardi lebih lanjut mengatakan bahwa mahasiswa tidak harus mengikuti kursus KMD di dalam kampus, tetapi ijazah KMD di luar kampus juga dapat digunakan.
Untuk dana sendiri berasal dari iuran mahasiswa. Yaitu tiap mahasiswa dibebankan membayar Rp475.000,00 dalam penyelenggaraan KMD selama satu minggu. Iuran sudah termasuk biaya ADM, konsumsi, biaya pelatih, dan perlengkapan. Iuran tersebut dikatakan tidak begitu membebankan karena kegiatan KMD di luar kampus dinilai bisa lebih banyak mengeluarkan biaya.
Selama kegiatan pelatih didatangkan dari Kwartir Cabang (Kwarcab) Bangkalan. Divisi khusus Pusdiklatcab (Pusat Pendidikan dan Pelatihan Cabang) yang membawahi latihan-latihan kepramukaan. Yang telah mengikuti KMD, KML, KPD, dan KPL. Karena panitia sendiri sudah melakukan MoU dengan Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Bangkalan khususnya bagian pelatihan Musdiklatcab.
Sementara itu, panitia yang diterjunkan untuk membantu terlaksananya KMD ini diambil dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Gerakan Pramuka UTM.
Harapan untuk acara KMD selanjutnya, ”Apabila dilaksanakan kembali semoga lebih baik lagi. Lebih baik antara pelatih, peserta, panitia, atau pun jajaran selalu mendukung.” Tutur Suhardi selaku Ketua Pelaksana. (Ry/Fir)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar